15.2.14

Sampai Nggak Ke Sana?

Hai, Gien! Apa kabar?
Kamu sudah berangkat ke Malaysia? Atau masih di ujung timur Indonesia, kota yang begitu kau cintai?

Gien, di Jawa sekarang sedang ribut tentang Gunung Kelud yang meletus. Mungkin Kelud sudah lelah mengantongi lava di perutnya. Jadi ia mual dan akhirnya muntah. Tahu nggak, Gien? Abunya terbang sampai jauh dibawa angin, termasuk ke kotaku. Sampaikah ke kotamu? Mudah-mudahan tidak. Orang-orang sudah mulai memakai masker untuk mencegah supaya abunya tidak terisap oleh napas. Syukurlah sekarang Bandung sudah dinyatakan bersih. Jadi, aku tidak perlu memakai masker yang tidak aku punya. Mungkin persediaan masker di Bandung menipis gara-gara hujan abu kemarin.

Gien, mudah-mudahan, saat kau datang nanti, Bandung sudah benar-benar bersih dari abu. Mudah-mudahan tidak ada lagi bencana di negara kita. Jadi, kita bisa tertawa lepas seperti dulu. Sempatkan waktu untuk kita ketemu, ya. Atau kita hanya sempat bertemu di bandara seperti terakhir kita bertemu. Mudah-mudahan Tuhan memberi kita kesempatan untuk bertemu lagi dalam waktu yang lebih lama. Semoga kau dan mamamu diberi kesehatan oleh Yang Maha Kuasa.

Sampai ketemu lagi, Gien. Mari kita siapkan cerita untuk saling bertukar pada saatnya. 

No comments:

Post a Comment